Juni 30, 2025

Siap Tanam Padi Sinar Mentari dalam Sosialisasi Inovasi Budidaya Padi Desa Saradan

0

TNIPOLRINEWS.COM –

Pemalang – Sekitar 40 petani Desa Saradan Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah menghadiri sosialisasi Budidaya Padi Mentari di balai desa. Diadakan oleh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Pemalang dan Koramil 01 Pemalang, pada Hari Kamis, 20-2-2025.

Disampaikan oleh Vicki Perdana selaku Pendamping Program Padi Sinar Mentari wilayah Pemalang bahwa obat percepatan pertumbuhan untuk Padi Sinar Mentari setiap hektar persegi sawah, menggunakan biatonik cukup 3 botol. Dengan arah tanaman padi arah barat timur.

Satu diantara 40 peserta, Nur Jabar Rt 02 Rw 02 mengajukan pertanyaan bahwa usia Padi Sinar Mentari yang hari ini disosialisakan Pak Vicki mencapai 115 hari, dibanding usia tanam padi yang biasa dikerjakan yaitu 90 hari, akan jadi masalah.

“Masalahnya rata-rata petani aktif Desa Saradan menyewa sawah satu tahun. Kalau diijinkan pemiliknya satu tahun lagi. Jika dihitung-hitung maka tidak akan mencapai tiga kali panen dalam satu tahun,” ujarnya.

Dijawab oleh Vicki bahwa usia 115 hari meskipun dihitung terasa lama tapi kalau dalam proses tanam sudah mengalami penghematan biaya luar biasa dari biaya pupuk sampai biaya pembasmi hama, sebenarnya bukan masalah lagi,” paparnya.

 

Dalam kesempatan yang sama Kapten Cba TNI selaku Danramil 01 Pemalang menegaskan bahwa TNI selaku pendamping petani dan BPP Pemalang berharap agar petani bisa menerima sosialisasi inovasi budidaya Padi Sinar Mentari dengan hati legowo.

“Setiap Program Pemerintah, pasti ada pro dan kontra, tetapi dengan hati legowo dengan niat mendukung langkah-langkah Pemerintah, keunggulan dan kekurangan Padi Sinar Mentari bisa diterima dengan lapang dada,” paparnya.

Disampaikan oleh Imam Mukarto selaku Pejabat Balai Penyuluhan Pertanian Pemalang bahwa
Untuk awal tahun 2025, diharapkan kerjasamanya menanam Padi Sinar Mentari.

Sudah dijelaskan secara gamblang oleh Pak Vicki bahkan menjawab tuntas pertanyaan-pertanyaan para petani yang cerdas dan berpengalaman.

Petani Desa Saradan meski mengaku menggarap sawah dari sewa, cukup sejahtera hidupnya. Harapanya agar petani Desa Saradan jadi contoh petani-petani desa lain.

“Kesimpulan sosialisasi pada tanggal 20 Pebruari 2025 di Balai Desa Saradan yang dihadiri sekitar 40 petani, kita sepakat pada musim panen awal tahun 2025 menanam Padi Sinar Mentari.”

Kepala Desa Saradan, Herri Kuswadyono menyampaikan atas nama Pemerintah Desa Saradan, merasa lega menyaksikan sosialisasi pada hari ini. Hingga menghasilkan kesimpulan, awal tahun 2025 menanam Padi Sinar Mentari.

“Petani kami berpengalaman, maka banyak mengajukan pertanyaan. Apalagi kegiatan hari ini masih sosialisasi. Saya yakin pertanyaan-pertanyaan tersebut demi mendukung Program Pemerintah.”

(Kustajianto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *