Merasa Ditipu Agen Bus, Sahroni dan Satim Minta APH dan Biro Hukum Tindak Lanjuti
TANGERANG, tnpolrinews.com – Dua penumpang bus malam PO NAFAA, Sahroni dan Satim, mengaku merasa ditipu oleh agen bus setelah tidak diantar sampai tujuan akhir Serang, meskipun masing-masing telah membayar ongkos sebesar Rp375.000 sesuai tiket perjalanan.
Dalam peristiwa tersebut, Sahroni dan Satim justru diturunkan di Terminal Poris, Kota Tangerang, oleh pihak agen bus, yang dinilai tidak sesuai dengan tujuan yang tertera dalam tiket.

“Kami bayar penuh sesuai tiket tujuan Serang, tapi diturunkan di Terminal Poris. Kami merasa ditipu,” ujar Sahroni kepada media.
Lebih lanjut, saat pihak agen dan pihak terkait dihubungi untuk dimintai pertanggungjawaban, tidak ada itikad baik maupun solusi, sehingga kedua penumpang harus menanggung kerugian biaya tambahan serta ketidaknyamanan perjalanan.

Atas kejadian tersebut, Sahroni dan Satim meminta Aparat Penegak Hukum (APH) serta Biro Hukum Media TNIPOLRINEWS untuk menindaklanjuti dan mengusut dugaan pelanggaran terhadap hak konsumen, agar kejadian serupa tidak terulang dan memberikan efek jera.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak PO NAFAA maupun agen bus terkait belum memberikan klarifikasi resmi.
Catatan Redaksi : Berita ini ditayangkan berdasarkan keterangan penumpang dan akan diperbarui apabila terdapat hak jawab dari pihak terkait.
Jurnalis : Sahroni
Editor: Anang Ruswandi