“Al-Haq Bersholawat” Dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Bersama Habib Ubaidillah Bin Idrus Al Habsy Di Masjid Al – Haq Surabaya
TNIPOLRINEWS.COM –
Surabaya – ” Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H digelar di Masjid, Al- Haq
Jalan Karangrejo sawah I no 13 Wonokromo Surabaya.
Dengan mengangkat tema :
” Perayaan Cinta dan Penghargaan Terbaik Kepada Rasulullah SAW”
Kegiatan tersebut di inisiasi oleh pengurus masjid bersama pengurus RW dan tokoh masyarakat setempat. Warga sangat antusias untuk menghadiri, diantaranya didominasi dari majelis taklim ibu ibu.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Camat kota Surabaya – Ibu Maria Agustin Yustina, S. STP, Msi. beserta staf, Lurah Wonokromo – Prima Sri Poerwiendari SE. beserta staf.
Sebelum acara dimulai, sambil menunggu waktu , panitia menyajikan irama musik dan lagu bernuansa religi, diiringi “Al Hadroh Krisfatih” dari Pasuruan. “Hingga sampai pada waktu yang ditentukan telah tiba, tepat pukul 20.00 wib,
acara dimulai dan diawali penyampaian susunan acara dan sekaligus pembukaan dari MC yaitu Al Ust. Moh Sholahuddin Al Ayyubi Al-Chafidz
Diteruskan sambutan :
-Ketua Panitia Saudara M. Nanda Faiz Zaky Yamani S. Sos
-Ta’mir masjid Al-Haq Al Mukarrom Al Ust KH. Moh. Rofiuddin Al-Chafidz
Ketua panitia Saudara M. Nanda Faiz Zaky Yamani S. Sos menyampaikan ucapan terimakasih dan selamat datang kepada para hadirin. atas kehadiran semuanya. Terimakasih kasih juga disampaikan kepada segenap panitia dan pihak yang telah mendukung acara ini. Selanjutnya Ketua Takmir sebagai tuan rumah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, Acara Peringatan Maulid Nabi menjadi momentum penting untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah, menjaga persatuan, dan mempererat silaturahmi antar umat. Atas dukungan dan kerjasama seluruh warga, tentu tidak lupa juga mengucapkan terimakasih yang tak terhingga karena tanpa dukungan warga, acara tidak bisa terlaksana seperti ini. Melalui acara ini, diharapkan tercipta harmoni, kebersamaan, dan semangat meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari hari. Demikian pungkasnya.
Usai sambutan dilanjutkan pembacaan sholawat yang dipimpin oleh Gus Ilham Al Fatihah Al Chafidz dengan diiringi rebana Al Hadroh Krisfatih dari Sidoarjo. Dan tibalah saat yang ditunggu dalam sesi utama, yaitu pencerahan tausiyah oleh Habib Ubaidilah bin Idrus Al Habsyi dari Surabaya.
Dalam tausiyah mengulas panjang lebar tentang makna peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan dapat diambil kesimpulan intinya, secara singkat sebagai berikut : Arti dari Maulid adalah kelahiran dan pada saat ini, kita sedang memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW tahun 1447 Hijrah.
Ada hal yang berbeda dengan di kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan umat lainnya. Jauh sebelum lahir Allaah SWT sudah menyampaikan pengumuman tentang “Nur Muhammad” Yang didengar pertama kali oleh para malaikat dan menyambutnya dengan senang. Jangankan malaikat, langit dan dunia seisinyapun ikut senang.
Namun ada makhluk yang tidak senang dengan berita itu, adalah “Iblis” . Rasa tidak senang, yang menimbulkan sakit hatinya semakin menjadi dan membuat ulah dengan melakukan perlawanan pada Allaah SWT, hingga terusir dari surga ke dunia. Didunia semakin menjadi jadi, mencoba untuk mengganggu masa kelahiran Nabi Muhammad. Ditunggu dari waku ke waktu, dicari tempat dimana akan dilahirkan, yang akhirnya diketahui juga, bahwa bakal lahir di kota Mekah.
Allah menugaskan Malaikat untuk menjaganya dan membersihkan lingkungan wilayah Mekah dari pengaruh iblis yang ingin menjadikan kegaduhan. Semua itu bisa diantisipasi oleh para malaikat, hingga sampai terjadinya kehancuran Kerajan Romawi dan Persia.
Singkatnya, akhirnya Nabi Muhammad lahir dan moment itu dijadikan perayaan kegembiraan umat, kecuali iblis yg selalu ingin mengganggu dan merusak ajarannya hingga sekarang. Jalan kehidupan telah dilalui seperti layaknya umat yang lain dalam 5 alam mulai dari Ruh, janin, dunia, Barzah dan Akhirat. Semua itu dilalui dengan jalan yang yang tidak selalu mulus, banyak tantangan dan rintangan, terutama pada saat perjuangannya untuk menegakkan agama islam, demi untuk mendapatkan tempat disurga agar yang terbanyak bagi umatnya.
Untuk mencapai itu, Habib memberikan ilmu amalan berupa bacaan sholawat dan dibacakan secara ber sama- sama. Hingga sampailah pada waktu yang tersedia untuk mengakhiri tausiyah dan menutup dengan do’a. Selanjutnya sesi penutupan rangkaian acara dipandu oleh MC dan dimanfaatkan untuk ramah tamah dan foto bersama dilanjutkan dengan pembubaran.
Namun sebelum bubar, awak media sempat berbincang dengan salah satu panitia bidang koorlap dari unsur Remaja Masjid, menyampaikan jawaban pertanyaan sebagai berikut : Saya merasa bangga pada tim inisiator,yang telah merealisasikan acara peringatan Maulid Nabi di Masjid Al-Haq ini, hingga berjalan dengan lancar.
Semoga tahun berikutnya bisa terlaksana lagi yang lebih besar. “Rehan.” menjelaskan bahwa, tahun ini ada beberapa hal perubahan diantaranya tentang jumlah peeserta yang hadir. Terbaca dari catatan bahwa panitia telah mengeluarkan kotak snack sebanyak 2000 pcs jauh lebih banyak dari tahun sebelumnya yang hanya sekitar 1.200 pcs. Harapan saya, semoga tahun berikutnya lebih sukses minimal bisa mempertahan tanpa penurunan dari segala hal.
Penjelasan tersebut dibenarkan oleh ketua Panitia, Nanda Faiz dengan harapan yang sama, syukur syukur bisa melebihi dari yang sekarang.
Demikian tutupnya.
Jurnalis Triwono