Maret 13, 2025

Diduga!! Ketua Panitia PPS Sukosari Bagi-bagi Uang Usai Pelantikan PPS, Institusi kepolisian dan TNI Tercatut

0

 

Tnipolrinews.com –
JEMBER, Usai Pelantikan Penyelenggara Pemungutan Suara (PPS) di desa Sukosari, kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Menuai Konflik ramai jadi perbincangan di pesan WhatsApp warga Sabtu (3/2/2024)

Dimana, amplop tersebut tersebar luaskan melalui pesan status WhatsApp oleh ketua panitia PPS bernama Yeni.

Pelaksanaan menyerahan amplop tersebut pihaknya tidak sendiri yaitu melalui sekertaris PPS yakni Haripa yang juga menjabat sebagai Salah seorang perangkat desa.

Ketua panitia saat dikonfirmasi dikediaman Senin 29/1/2024, Menjelaskan jika amplop itu atas inisiatif pribadi (adat ketimuran).

“Semuanya anggota yang dilantik Kamis (25/1/2014) dapat amplop sebagai pengganti operasi yang menyerahkan yaitu ibu Haripa, termasuk punya bhabinkamtibmas dan Babinsa, saya gak tahu klo uang itu masih di masih di Haripa,” jelasnya dengan nada heran.

Saat disinggung ada berapa total amplop beserta isinya pihaknya enggan berkomentar.

“Amplop itu dari saya mas, inisiatif saya pribadi dasar adat ketimuran, kasian petugas yang dilantik tak kasih uang bensin, uang itu dipegang perangkat Desa yakni Ripa juga selaku sekertaris PPS., emang kemaren terkait amplop kedua anggota tak buat status pesan WhatsApp mas,”

Tidak hanya itu. Parahnya lagi ada dua amplop bertuliskan di kertas mencatut nama bhabinkamtibmas dan Babinsa.

Dari hasil penelusuran bagi-bagi amplop teresebut hingga saat ini masih tertahan di sekertaris PPS.

Ditempat yang sama Sekertaris PPS Haripa mengatakan, titipan amplop tersebut hingga kini belum juga di serahkan kedua pihak anggota setempat.

“Iya de, yang ngasik uang ke petugas yang dilantik saya, punya bhabinkamtibmas dan Babinsa belum saya berikan soalnya dari kemaren belum ketemu, nanti tak berikan ke bhabinkamtibmas dan Babinsa,”

Dilain tempat Bhabinkamtibmas Dimas saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya mengatakan pihaknya tidak mengetahui secara pasti amplop dari siapa bertuliskan Bhabinkamtibmas.

“Tidak tahu sama sekali, kok tiba-tiba muncul, tersebar di status WA. Ini tidak etis.
Satu saya minta kembalikan nama baik saya yang kedua Marwah institusi,” tegasnya

Tidak cukup sampai disitu pihaknya tak segan-segan akan mengambil tindakan tegas untuk oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Tidak tahu sama sekali, kok tiba-tiba muncul, tersebar di status WA la ini tidak etis.
Satu, saya minta kembalikan nama baik saya yang kedua, Marwah institusi,”ujarnya.

sanada juga disampaikan Bhabinsa Sukosari Wahyu, menjelaskan pihaknya tidak tahu menahu terkait amplop yang dimaksud, “sampek hari ini saya tidak tahu dan tidak terima amplop kami (profesional), “pungkasnya.

Menurut salah seorang warga setempat menduga amplop itu titipan oknum. Sebab hingga saat ini anggaran untuk pelantikan tersebut belum turun.

(Den Gus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *