Oktober 8, 2025

Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Pemalang menggelar kegiatan Forum Konsultasi Publik

0

TNIPOLRINEWS.COM –

PEMALANG – Dalam meningkatkan standar pelayanan publik agar lebih mudah, cepat, dan tepat sasaran bagi kelompok masyarakat yang dilayani, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Pemalang menggelar kegiatan Forum Konsultasi Publik, acara berlangsung di pendopo dinas setempat, Senin (6/10/2025).

“Kami menghadirkan dan melibatkan masyarakat beserta berbagai pemangku kepentingan dalam proses perencanaan dan pengawasan penyelenggaraan program pemerintah”, hal tersebut disampaikan Sekretaris Disparpora Pemalang, Sobirin, S.Pd., M.M., saat pesan pembuka dalam acara kegiatan.

Lebih lanjut Sobirin menyatakan bahwa, “momen ini menjadi Evaluasi dan Monitoring efektivitas kebijakan yang telah ditetapkan melalui feedback langsung dari pengguna layanan”, ucapnya.

 

Dilanjutkan oleh Kepala Subbagian Umum Dan Kepegawaian, Dwi Ardi Wibowo, selaku moderator kegiatan, disebutkan bahwa “Peserta Peserta FKP Disparpora meliputi, Masyarakat umum, Organisasi kepemudaan dan olahraga, Pelaku usaha pariwisata (seperti pengelola hotel, asosiasi pariwisata, Pemerhati dan tokoh masyarakat, Perwakilan instansi pemerintah daerah yang relevan”.

“Materi Pembahasan kali ini termasuk didalamnya Perencanaan dan pengembangan destinasi pariwisata. Dengan adanya FKP, Disparpora membuka ruang komunikasi yang lebih luas untuk memastikan bahwa program dan layanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat”, terang Ardi.

Menjawab pertanyaan dari peserta, Ardi menyampaikan bahwa langkah Brainstorming pariwisata seperti yang disampaikan Bupati Pemalang, bahwa sesi kegiatan kali ini bagian dari Brainstorming dalam mengumpulkan ide-ide kreatif dan solusi secara spontan dari tan teman semua, tentunya untuk mengembangkan dan memecahkan masalah dalam sektor pariwisata.

“Tujuan utamanya adalah menghasilkan ide-ide inovatif sebanyak mungkin, baik individu maupun sebagai tim, dengan menciptakan lingkungan yang bebas dari kritik untuk mendorong pemikiran bebas dan kolaborasi”, tandas Ardi.

Ditambahkan oleh Kabid Parekraf bahwa Pariwisata dan Identifikasi Masalahnya atau Peluang, mulai dengan menentukan isu atau area spesifik yang ingin dikembangkan dalam pariwisata, misalnya pengembangan destinasi untuk peningkatan layanan jalur (perbaikan akses jalan), dengan hal ini yang terpenting adalah data yang muncul di lapangan lalu di sampaikan lewat surat resmi, untuk selanjutnya kami teruskan pada dinas terkait.

Saat acara berlangsung, Peserta secara bebas melontarkan ide, gagasan, dan pemikiran tanpa ada batasan atau penilaian. Semua ide yang terkumpul dicatat, lalu dianalisis, dikelompokkan, dan dievaluasi untuk dipilih ide terbaik yang akan dikembangkan lebih lanjut lalu akan kita sampaikan kepada Sekretaris Daerah.

Sebelum sesi penutup, Ardi menegaskan Selama ide tersebut relevan dan mempunyai anggaran yang cukup, maka akan segera dilaksanakan, agar grade peningkatan pelayanan pada Disparpora Pemalang bisa ter realisasi, pungkas Ardi.

 

(Eko B Art).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *