Limbah Dapur MBG Milik H. Suparno Dikeluhkan, Relawan Pelita Prabu Minta Evaluasi
Tnipolrinews.com –
Pandeglang, 03 Oktober 2025 – Relawan Pelita Prabu menyoroti keberadaan Dapur MBG milik H. Suparno yang berlokasi di Kampung Cibungur, Desa Cibungur, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Dapur tersebut hingga kini diketahui tidak memiliki sistem pembuangan limbah. Setiap harinya, limbah cair dalam jumlah besar—diperkirakan mencapai beberapa kubik—dibuang tanpa pengelolaan. Kondisi ini sudah berlangsung lama dan dikhawatirkan akan mencemari lingkungan dalam jangka panjang.
Selain mencemari, limbah juga menimbulkan bau tidak sedap yang mengganggu kenyamanan warga sekitar.
“Masalah ini harus segera dievaluasi, karena limbah dapur MBG sudah jelas mencemari lingkungan dan menimbulkan bau yang tidak sehat,” ungkap Relawan Pelita Prabu kepada awak media.
Keluhan juga datang dari warga sekitar. “Setiap hari kami mencium bau tidak sedap dari arah dapur itu. Kalau tidak segera ditangani, kami khawatir akan berdampak pada kesehatan anak-anak dan lingkungan kampung,” ujar salah satu warga.
Menurut pengamatan relawan, jika dibiarkan, limbah cair yang tidak terkelola dapat mencemari air tanah dan sumber air warga, menimbulkan gangguan kesehatan seperti penyakit kulit, diare, hingga infeksi saluran pernapasan akibat bau menyengat. Selain itu, pencemaran lingkungan juga berpotensi merusak ekosistem sekitar, termasuk tanah dan tumbuhan yang terkena aliran limbah.
Relawan Pelita Prabu berharap pihak berwenang segera turun tangan dan melakukan evaluasi terhadap limbah dapur MBG milik H. Suparno, agar persoalan ini tidak menimbulkan dampak yang lebih besar bagi masyarakat maupun lingkungan.
Jurnalis:sahroni