Pesan Damai dari Tanggamus: Forkopimda, Tokoh Agama, dan Masyarakat Bersatu
TNIPOLRINEWS.COM –
Lampung, Tanggamus – Pada tanggal 4 September 2025, Pemerintah Kabupaten Tanggamus menyelenggarakan sebuah acara yang sarat makna dan harapan: Doa Bersama dan Deklarasi Ikrar Damai. Acara ini digelar di Sanggar Budaya Way Lalaan, sebuah lokasi yang memiliki nilai historis dan simbolik bagi masyarakat Kota Agung Timur. Lebih dari sekadar seremonial, agenda ini menjadi momentum krusial dalam memperkokoh jalinan persaudaraan yang telah lama terjalin, sekaligus menjaga kondusivitas daerah agar tercipta suasana yang aman, harmonis, dan menenteramkan bagi seluruh warganya.
Kehadiran Bupati Tanggamus, Bapak H. Moh. Saleh Asnawi, S.E., M.M., menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam menjaga kedamaian. Beliau hadir bersama jajaran Forkopimda Plus, yang terdiri dari para pemimpin daerah dari berbagai unsur pemerintahan dan keamanan. Selain itu, hadir pula tokoh-tokoh agama yang memiliki pengaruh besar dalam membimbing spiritual masyarakat, tokoh-tokoh masyarakat yang menjadi panutan dan penggerak sosial, serta perwakilan dari berbagai organisasi kepemudaan yang memiliki semangat tinggi dalam membangun daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Tanggamus menyampaikan pesan yang mendalam tentang pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan. Beliau menegaskan bahwa kegiatan doa bersama dan deklarasi ikrar damai ini merupakan wujud nyata dari komitmen bersama untuk senantiasa mengawal Kabupaten Tanggamus agar tetap menjadi daerah yang teduh, guyub, dan sejahtera. Lebih dari itu, beliau juga menekankan bahwa kedamaian yang tercipta di Tanggamus diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain di seluruh Indonesia.
“Sinergi antara ulama dan umaro adalah fondasi utama dalam membangun masyarakat yang harmonis. Dari Tanggamus, kita pancarkan pesan damai untuk seluruh Indonesia. Inilah yang kami sebut sebagai Komitmen Way Lalaan, sebuah simbol persatuan, persaudaraan, dan keberlanjutan harmoni yang harus kita jaga dan lestarikan bersama,” ujar Bupati dengan penuh semangat.
Senada dengan pesan yang disampaikan oleh Bupati, Kapolres Tanggamus, Bapak AKBP Rahmat Sujatmiko, S.I.K., M.H., juga memberikan penegasan mengenai kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukumnya. Beliau menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh elemen masyarakat yang telah berperan aktif dalam menjaga kebersamaan dan menciptakan rasa aman di lingkungan masing-masing. Menurutnya, partisipasi aktif masyarakat adalah kunci utama dalam menjaga stabilitas dan kondusivitas daerah.
Acara ini mencapai puncaknya ketika burung-burung merpati dilepaskan ke udara. Momen ini bukan hanya sekadar simbol perdamaian, melainkan juga merupakan representasi dari ikrar nyata seluruh komponen masyarakat Tanggamus. Pemerintah daerah, aparat keamanan, tokoh agama, perwakilan pemuda, hingga organisasi kemasyarakatan—semuanya bersepakat untuk berdiri teguh dalam menjaga persatuan dan stabilitas daerah, serta merawat nilai-nilai luhur yang menjadi perekat bangsa.
Dengan semangat kebersamaan yang membara, Kabupaten Tanggamus semakin memantapkan diri sebagai daerah yang damai, harmonis, dan siap menjadi teladan bagi daerah-daerah lain di seluruh Indonesia dalam upaya merawat dan melestarikan nilai-nilai kebhinekaan yang menjadi kekayaan bangsa. Semangat ini diharapkan dapat terus membara dan menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan demi terciptanya Indonesia yang lebih baik, adil, dan makmur.
Tanggamus telah mengumandangkan pesan damai. Kini, saatnya bagi kita semua untuk meresapi dan mengamalkan pesan tersebut dalam kehidupan sehari-hari, demi Indonesia yang lebih baik.
(N.Heriyadi)
