Talkshow Bupati Pemalang, Seribu Kucing Dipimpin Satu Harimau, Kucing Itu Akan Mengaum Semua
TNIPOLRINEWS.COM – Pemalang,
H. Mansur Hidayat, S. T, M. Ling Bupati Pemalang Live RRI Semarang, dengan tema “Pemalang Menuju Indonesia Emas”. Lokasi kegiatan di Pendopo Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, pada Sabtu 1 Juni 2024, acara dimulai pukul 10.21 Wib sampai 11.45 WIB.
Host Selvi, Nara Sumber Pemantik Prof. Dr. Titiek Rahayu, M. Si. Peserta talkshow pada pagi itu adalah semua OPD Kabupaten Pemalang, Dandim 0711 Pemalang, Kapolres Pemalang, Seluruh Camat di Kabupaten Pemalang, Perwakilan Kades maupun Lurah Kabupaten Pemalang, Perwakilan Ormas, LSM, Pengurus ICMI Kabupaten Pemalang, Tokoh Masyarakat, perwakilan wartawan dari berbagai media, baik dari media cetak maupun media online Pemalang, serta tamu undangan lainnya.
Berbagai prestasi pencapaian dalam melabuhkan kapal kepemerintahannya yang begitu singkat, Mansur Hidayat dengan segamblang-gamblangnya ungkapkan semuanya di acara itu, termasuk menjawab pertanyaan dari beberapa audiens.
Belum lama ini Pemerintah Kabupaten Pemalang kembali berhasil menerima opini WTP (Wajar Tanpa Terkecuali) dari BPK RI terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah ( LKPD).
Melihat perubahan yang begitu signifikan, padahal sesuai pemberitaan dari berbagai media massa pada Tahun 2022 yang silam Kabupaten Pemalang OTT besar- besaran, baik terhadap Top leader ataupun para second leadernya, dalam waktu singkat bisa melakukan pembenahan.
Prof Dr. Titiek Rahayu, M. Si mengapresiasi, “Secara logika sulit mengembalikanya, susah, namun pak Bupati Mansur ini bisa kembali meraih WTP, tentunya kini semua OPD, Pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pemalang WTP semua, dan tak mungkin terjadi, bila mana Top Leadernya kini tidak baik tidak mungkin, karena memang semuanya itu tergantung siapa yang memimpin”.
Beliau menandaskan bahwa ada semacam peribahasa dari Filsuf Dunia ”Kucing seribu dipimpin oleh satu Harimau, Kucing itu tidak mengeong tapi mengaum semua, tapi jika Harimau seribu tadi dipimpin oleh satu Kucing maka akan ngeong semua”.
“Mencapai WTP tak gampang, tak mudah, itu sangat diperlukan sebuah karakter- karakter yang baik, jujur dan berwibawa ” tutur Titiek Rahayu.
Mansur Hidayat pun menimpali, menceritakan, “Dengan kondisi saat itu di Agustus , Dua ribu dua- dua, kalau kita bicara agak ekstrim Bu Prof Tutie, sunami birokrasi, sehingga semua kondisi pada level bukan nol, tapi pada level yang minus”.
“Pada level yang minus kita tata kembali, kita berjuang untuk membangkitkan semangat dari para pejabat, pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pemalang, dengan dorongan semangat kita bangkitkan kembali”, terang Bupati.
Posisi saat itu begitu mencekam, Mansur melanjutkan, “Yang namanya Plt Bupati tidak gampang Bu prof, menentukan besok dia jadi ini, yang itu jadi itu, karena aturannya harus begini begini, dan sebagainya”.
“Saya baru bisa melantik para pejabat di Pemerintah Kabupaten Pemalang itu, di awal Januari 2024. Artinya dari Agustus sampai bulan Desember 2023 hanya bisa menunjuk sebagai pejabat Plt, sehingga berbeda antara pejabat Definitif dengan Pejabat Plt pasti kondisi dan kewenangannya berbeda, itu yang pertama”, cerita Bupati.
“Kedua, kalau sudah pernah sunami birokrasi, ektrimnya walaupun hanya peristiwa OTT, pasti pemeriksaannya untuk raih WPT pasti yang memeriksanya pasti ketat sekali, beda kalau kondisi yang biasa- biasa saja, namun Alhamdulilah karena kerja sama, kesolidan, kerja keras para OPD, hingga WPT bisa teraih kembali”, pungkas Bupati Pemalang.
Jurnalis : Suhari Putra Senja
