Tasyakuran Sedekah Bumi dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, RW 08 Klakahrejo Kelurahan Kandangan Kecamatan Benowo Surabaya
By Tri Wono –
SURABAYA – tnipolrinews.com. Kedua sesi kegiatan dilaksanakan pada hari minggu tgl 13 Oktober 2024.
Sebagai pusat kegiatan, di area Balai RW.
Kegiatan dihadiri oleh :
1.Lurah Kandangan (bapak Aris Trimukti.S) 2.Ketua RW 08 Klakah Rejo (Bapak Haji Sukirno)
3.Tiga Pilar Kelurahan Kandangan
4.Tamu istimewa (mantan Lurah)
5.Ketua RW – RT
Se kelurahan Kandangan
6.Tokoh masyarakat Klukah Rejo Kandangan Benowo.
-Kegiatan sesi pertama, Tasyakuran Sedekah Bumi, dilaksanakan pada pagi hingga siang hari, mulai jam 08.00 s/d 11.00 wib.
Melibatkan khusus warga RW Klakah Rejo, sebagai peserta, dengan mengikuti tahapan acara, mulai dari mengarak hasil bumi, sampai pada tasyakuran.
Dalam mengarak hasil bumi, warga peserta mengenakan pakaian kostum beraneka model corak, yang bernuansa budaya.
Beragam model dan gaya, membawa semarak suasana, menjadikan riuh riang setiap warga, yang menyaksikan, didalam sepanjang jalan dilalui.
Sungguh pemandangan mengasyikkan dan mengesankan, yang menorehkan inspirasi budaya bangsa .
Berikutnya acara Tasyakuran.
Dalam acara tersebut, lebih diutamakan keakrapan.
Setelah warga menyaksikan pawai arak arak hasil bumi dan saatnya untuk memadu kegembiraan secara bersama, untuk menikmati hasil bumi.
Namun sebelumnya, ada kegiatan lain yaitu, penilaian dari panitia, tentang keindahan kostum pawai arak arakan.
Penilaian telah dilakukan dalam perjalanan maupun saat berpose diarea Balai RW.
Selain itu ada penilaian tampilan gerak dan slogan yel yel antar kelompok RT dalam wilayah RW, yang sangat meriah.
Disela sela penilaian tampilan untuk penentuan pemenang,hingga pembagian hadiah, terjadilah hal yang mengesankan dan sangat dinantikan oleh semua yang hadir, yaitu berebut hasil bumi yang telah disusun ala gunungan, terdiri dari buah, sayur dan makanan ringan kekinian.
Kejadian tersebut, tanpa ada jadwal dan komando.
Begitu antosias warga untuk mendapatkan, sehingga isi gunungan ludes dalam waktu singkat.
Setelah selesai penilaian penilaian, secara resmi, acara dibuka oleh pembawa acara, diawali dengan menyanyikan lagu wajib Indonesia Raya, di teruskan dengan sambutan sambutan, mulai dari ketua panitia, Lurah dan ditutup dengan doa oleh Modin.
Tibalah pada acara puncak tasyakuran, masing masing kelompok warga, membawa makanan masak, mulai nasi lauk dan sayur juga buah. yang dikemas dalam tempeh maupun baskom, ditaruh tertata dalam lingkaran kelompok warga dengan kondisi tertutup kain.
Selanjutnya, dengan dikomando panitia, barulah dimulai untuk menyantab sajian tersebut, secara bersama sama.
Tingginya semangat, melalaikan nilai secara financial.
Tidak perduli berapa banyak biaya, yang penting puas dan senang, tentu dengan didasari rasa iklas.
-Kegiatan sesi Kedua Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dilaksanakan pada malam hari.
