TNI–Warga, Keroyok Gotong Royong Masjid Al-Imron Citapis, Urug Lahan Wakaf 2.500 Meter
PANDEGLANG, tnipolrinews.com – Jum’at, 05 Desember 2025. Semangat kebersamaan meledak di Kampung Citapis RT 01 RW 09, Desa Cigeulis, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Banten, ketika TNI, Pemerintah Desa, dan puluhan warga turun langsung membersihkan Masjid Al-Imron sekaligus melakukan pengurugan lahan masjid baru seluas ±2.500 meter yang merupakan tanah wakaf.

Aksi gotong royong besar dilaksanakan untuk membersihkan Masjid Al-Imron dan meratakan lahan wakaf 2.500 meter yang akan dijadikan lokasi pembangunan masjid baru. Kegiatan meliputi pembersihan halaman, pemotongan rumput, pengangkutan sampah, perataan tanah cekung, serta pengurugan manual secara bertahap.
Seluruh kegiatan berpusat di:
Masjid Al-Imron & Lahan Masjid Baru (±2.500 m, tanah wakaf), Kampung Citapis RT 01 RW 09, Desa Cigeulis, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Banten. Gotong royong digelar pada Jumat, 05 Desember 2025 sejak pagi hingga siang hari.

Kegiatan ini melibatkan unsur lengkap TNI, aparatur desa, dan masyarakat:
Sertu Aan Samsudi, Babinsa Koramil 0114/Cigeulis, Serka Bambang Setyawan, anggota Koramil 0114/CGL Kapten Arh Asep Kandan, Danramil 0114/CGL, memonitor langsung kegiatan, Kepala Desa Cigeulis, Anto Wiryo, hadir di lokasi memberikan dukungan penuh.
RT 01, Rw 09, Bapak Madsani, tokoh masyarakat Citapis, Puluhan warga Kampung Citapis. Solidaritas seluruh unsur terlihat jelas dari awal hingga penutupan kegiatan.
Kegiatan digelar karena kondisi lingkungan masjid membutuhkan pembersihan rutin, sementara lahan wakaf seluas ±2.500 meter masih belum siap bangun dan harus segera diratakan agar dapat dipergunakan sebagai lokasi pembangunan masjid baru.
Gotong royong ini juga menjadi momentum memperkuat hubungan TNI–masyarakat, serta menunjukkan bahwa pembangunan fasilitas ibadah adalah tanggung jawab bersama.
Kerja bakti dilakukan dengan sistem gotong royong penuh:
Pembersihan seluruh area Masjid Al-Imron. Pemotongan semak dan rumput liar, pengangkutan sampah dan material, pengurugan lahan wakaf 2.500 meter secara manual, perataan tanah menggunakan alat sederhana.
Koordinasi lapangan antara TNI, aparatur desa, dan warga sangat solid. Kerja lapangan berlangsung intens, namun penuh kekompakan dan antusiasme. Semua bergerak tanpa ragu, menegaskan bahwa pembangunan masjid adalah prioritas warga Citapis.
Reporter: Sahroni
Kaperwil: Provinsi Banten