Untag Banyuwangi Torehkan Prestasi Gemilang: Terbanyak di KMI Expo Karisidenan Besuki, 3 Besar Jawa Timur, dan Peraih PKM Terbanyak Kedua di Banyuwangi
BANYUWANGI, tnipolrinews.com – Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Banyuwangi kembali membuktikan diri sebagai kampus berprestasi dengan torehan luar biasa di tingkat nasional. Dalam ajang Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo XVI 2025 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Ditjen Diktisaintek) di Universitas Tidar, Magelang, UNTAG Banyuwangi berhasil mengirimkan 3 (tiga) tim sekaligus untuk mewakili kampus.
Selasa: 28-oktober- 2025.
Prestasi ini menjadikan UNTAG Banyuwangi sebagai kampus dengan jumlah tim terbanyak dari wilayah Karisidenan Besuki dan masuk dalam tiga besar perguruan tinggi dengan delegasi terbanyak di Provinsi Jawa Timur. Lebih membanggakan lagi, capaian ini bukan yang pertama kalinya. UNTAG Banyuwangi mempertahankan prestasi tersebut selama dua tahun berturut-turut, sejak tahun 2024 (5 tim ke KMI) hingga 2025 (3 tim).
KMI Expo XVI 2025: Merupakan Bukti Konsistensi Kewirausahaan Mahasiswa Untag Banyuwangi. Dalam ajang bergengsi tingkat nasional ini, tiga tim UNTAG Banyuwangi yang lolos berasal dari program P2MW (Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha), yaitu:
Choco Deles – inovasi produk cokelat khas Banyuwangi yang mengangkat nilai budaya lokal.
Greensa – wirausaha pertanian berkelanjutan dengan visi Farm with Love, Serve with Care.
Hacce – produk kreatif dan inovatif berbasis solusi ramah lingkungan.
Ketiga tim ini berhasil melaju setelah melalui proses seleksi ketat tingkat nasional. Keberhasilan mereka mencerminkan komitmen kampus Untag Banyuwangi dalam menumbuhkan jiwa wirausaha di kalangan mahasiswa.
“Konsistensi UNTAG Banyuwangi di ajang KMI Expo adalah buah dari pembinaan berkelanjutan terhadap mahasiswa agar mampu berinovasi dan menghadirkan solusi kreatif. Kami bangga karena capaian ini terus meningkat setiap tahun, dan memang komitmen kami adalah menyiapkan mahasiswa kami untuk berjiwa enterpreneur” ujar Dr. Yovita V.I.A. Mcom, Rektor UNTAG Banyuwangi.
Selain unggul dalam kewirausahaan, UNTAG Banyuwangi juga menorehkan prestasi akademik membanggakan melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2025. Sebanyak tiga tim mahasiswa UNTAG berhasil lolos pendanaan dari Ditjen Diktiristek, menjadikan kampus ini sebagai peraih pendanaan PKM terbanyak kedua di Kabupaten Banyuwangi.
Tim-tim yang lolos berasal dari berbagai bidang, yakni:
PKM-PI (Penerapan Iptek),
PKM-K (Kewirausahaan), dan
PKM-PM (Pengabdian kepada Masyarakat).Para mahasiswa yang tergabung dalam program ini akan melaksanakan riset dan pengabdian berbasis solusi untuk menjawab berbagai tantangan sosial dan ekonomi di masyarakat.
“Keberhasilan di PKM dan KMI Expo menunjukkan keseimbangan antara inovasi akademik dan kewirausahaan. Keduanya menjadi pilar penting dalam mencetak lulusan yang unggul, mandiri, dan berdaya saing tinggi,” kata Dr. Mahfud, M.Pd., Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan.
Rekam Jejak Emas: Satu-satunya Kampus di Banyuwangi Peraih Dua Medali Emas PIMNAS. Prestasi UNTAG Banyuwangi di tingkat nasional bukan hal baru. Dalam catatan sejarah akademik Banyuwangi, UNTAG Banyuwangi menjadi satu-satunya perguruan tinggi di Banyuwangi yang berhasil meraih dua medali emas dalam ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) pada tahun 2019. Setiap tahun mahasiswa Untag lolos PKM, dan pendanaan lain dari pemerintah hingga tahun ini. Tahun ini juga 1 mahasiswa meraih medali emas, atas nama Arin Amalina dari FKIP Bahasa Inggris menjadi best presenter dan best leader dalam kegiatan Internasional, Indonesian Youth Excursion Network 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia, dan Salma Insyirah Safitri juga dari Prodi yang sama mewakili Jawa Timur dalam acara Pekan Kreativitas Pemuda Indonesia 2025 di Sumatera Selatan. Capaian-capaian itu menjadi tonggak sejarah yang mempertegas posisi UNTAG Banyuwangi sebagai kampus yang konsisten menghasilkan mahasiswa berprestasi di bidang riset, inovasi, dan kewirausahaan.
Rangkaian prestasi ini menegaskan arah pembangunan pendidikan di UNTAG Banyuwangi yang berorientasi pada pembentukan generasi unggul, kreatif, dan berdaya saing global. Kampus terus memperkuat ekosistem akademik dan kewirausahaan mahasiswa melalui dukungan program-program Dikti seperti P2MW, PKM, dan KMI Expo.
“Kami tidak hanya ingin mahasiswa berpikir kritis, tapi juga mampu berinovasi, berwirausaha, dan memberikan dampak sosial nyata. Ini adalah wujud nyata dari semangat Kampus Berdampak yang kami jalankan di UNTAG Banyuwangi,” tutup Rektor.
Selamat kepada seluruh tim UNTAG Banyuwangi atas prestasi gemilang ini.
Semoga keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa di seluruh Indonesia untuk terus berinovasi, berkarya, dan membangun negeri.
// Mustakim//
