Pemalang Bentuk Tim Ahli Cagar Budaya, Upaya Perlindungan Warisan Sejarah
By Redaksi, 06 Februari 2025 – Sinergi Untuk Negeri Bersatu Membangun Bangsa
TNIPOLRINEWS.COM –
Pemalang, 04 Februari 2025 – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pemalang menggelar rapat koordinasi untuk menindaklanjuti hasil sertifikasi Tim Ahli Cagar Budaya (TACB). Pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat 3 Dindikbud ini menjadi langkah strategis dalam penguatan perlindungan warisan budaya di Pemalang.
Lima orang Perwakilan Kabupaten Pemalang yang telah mengikuti sertifikasi ahli cagar budaya pada Oktokber 2024 menjadi fokus utama dalam rapat ini. Mereka dinyatakan lulus dan memperoleh sertifikasi profesi kebudayaan dari Kementrian Kebudayaan. Dengan adanya sertifikasi ini, mereka kini memiliki legitimasi untuk mengaji, menilai, dan merekomendasikan status suatu objek sebagai cagar budaya sesuai dengan Undang-undang nomor 11 tahun 2010 tentang cagar budaya.
Selain membahas tindak lanjut hasil sertifikasi, rapat rapat ini juga bertujuan untuk menyusun tim resmi TACB Pemalang. Menyusun struktur akan menjadi dasar bagi pengaju an draft usulan ke Bagian Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pemalang guna diterbitkan dalam bentuk Surat Keputusan Kepala Daerah.
Pembentukan TACB memiliki peran vital dalam memastikan bahwa benda, bangunan, maupun situs yang memiliki nilai sejarah dan budaya di Pemalang dapat terlindungi secara hukum. Tim ini nantinya akan berwenang dalam melakukan kajian akademis, rekomendasi penetapan, serta pengelolaan cagar budaya di tingkat daerah.
Dengan sertifikasi resmi dari kementrian tim ini bekerja dengan standar nasional dan diharapkan mampu meningkatkan pengelolaan dan pelestarian warisan budaya Pemalang. Langkah ini juga menjadi bagian dari Komitmen Pemalang dalam menjaga identitas sejarahnya di tengah modernisasi.
Setelah penyusunan tim, tahap berikutnya adalah finalisai draf usulan agar segera disahkan oleh kepala daerah. Dengan adanya legitimasi yang kuat, TACB Pemalang akan mulai bekerja dalam mengindentifikasi, melindungi, dan melestarikan aset budaya yang ada di wilayah ini.
Langkah ini sekaligus menegaskan posisi Pemalang dalam upaya perlindungan cagar budaya yang tidak hanya berdampak pada pelestarian sejarah lokal, tetapi juga membuka peluang bagi pengembangan wisata budaya yang berkelanjutan.
Rapat koordinasi ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan Kabupaten Pemalang untuk memperkuat sektor kebudayaan melalui pendekatan berbasis keahlian dan regulasi yang jelas.
Sumber: dindikbud.pemalangkab.go.id
(Jurnalis: Nurhayadi)
