30.000 Gunungan Kupat Dalam Festival Kupat Pemalang 2024, Melestarikan Tradisi Seni Budaya Ketimuran
TNIPOLRINEWS.COM – Pemalang – Festival Kupat Pemalang Tahun 2024 dengan Leading Sektor Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) gelar acara pada Minggu 21 April 2024, bertepatan Hari Kartini, berlokasi di Pantai Wisata Widuri, tepatnya di lapangan sirkuit, Kelurahan Widuri, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, digelar pukul 07.30 Wib sampai selesai.
Maksud dan tujuan diselenggarakannya Festival Kupat Pemalang 2024 menyitir penggalan statement Dian Ika Siswanti, S.Si, M.Si Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga adalah dalam rangka melestarikan tradisi seni budaya ketimuran dan kuliner, serta mendorong, meningkatkan antusiasme para wisatawan ke obyek Wisata Pantai Widuri melalui ivent ini.
Tiga puluh ribu gunungan kupat yang ditata terhimpun dari 41 peserta, yang terdiri dari 26 OPD, 7 BUMD, 2 BUMN, dan 6 Instansi Vertikal.
Adapun rangkaian acaranya adalah pertama kirab gunungan kupat, kedua penampilan drum band SMP N 2 Ulujami dan SMP N 4 Pemalang. Launcing Festival Kupat Pemalang, Hiburan Musik, Penilaian Gunungan Kupat, diakhiri makan bersama. Seusai makan bersama nanti dengan dipandegani Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersih- bersih sampah.
Sangking antusias dan animonya masyarakat melihat gunungan kupat yang menggoda, launcing belum ditabuh gunungan kupatpun diunduh.
H. Mansur Hidayat, S. T, M. K. M Bupati Pemalang setelah memberi pengarahan dan nabuh gong menandakan launcing ditandai, dianya juga mengumumkan para peserta lomba Festival Gunungan Kupat.
Juara pertama diraih oleh Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), tropi dan Piala diterima Kepala BPBD Drs Adi Andry , M. Si. bersama para second leadernya.
Juara dua diraih oleh Dinas Badan Kesasatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) penerima tropy dan pala diterimakan kepada Kepala Dinas Kesbangpol Bagus Sutopo, S. STP, M. A. P didampingi para krunya.
Sebagai penerima juara ke tiga diraih Dinas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), penerima tropy dan Piala diterima, diwakili oleh Sekdinnya Artiningtyas, SE, M. E dibarengi para teamworknya.
Bupati Pemalang Mansur Hidayat didepan Jurnalis TNIPOLRINEWS dan para awak media menyampaikan, “Alhamdulilah ini baru pertama kali dilakukan, maka bila mana ada kesalahan disana sini mohon maaf dan permaklumannya, harapannya tahun depan agar lebih baik dan meriah dari hari ini,” tuturnya.
Mana kala ada satu diantara awak media menanyakan kenapa harus ketupat, padahal ketupat menasional, harusnya tampilkan kuliner daerahnya saja, Dianya lanjutkan penjelasannya, “Karena hari ini nuansanya lebaran, ketupat punya makna filosofis saling mengaku lepat.”
“Kita sebenarnya sudah banyak Festival sebenarnya. Seperti di Pulosari Festival Wong Gunung, di Penggarit Festival Mangga, di Belik Festival Nanas, Ulujami Bandeng Salto, dan banyak lagi”, ujar Bupati Pemalang.
Senada dengan Bupati Pemalang Kepala Dinas Disparpora menandaskan, “Strategi atau konsep kesuksesan kegiatan hari ini ya Bismilah, karena perintah dari beliau Bapak Bupati, agar kita selalu kerja kolaborasi, tanpa kerja kolaborasi kalau kerja sendirian mustahil kesuksesan ditangan kita”, pungkas Kadis Disparpora.
Jurnalis : Suhari Putra Senja & Nur Bulus